Penyakit Mental: Mengatasi Ketakutan Kehilangan dengan Bijak
Penyakit mental seringkali dianggap tabu dan masih menjadi perbincangan yang sensitif di masyarakat. Salah satu gejala yang sering dialami oleh penderita penyakit mental adalah ketakutan kehilangan. Ketakutan ini dapat muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari ketakutan kehilangan orang yang dicintai, pekerjaan, hingga ketakutan kehilangan kontrol atas diri sendiri.
Menurut dr. Ani Handayani, seorang psikiater yang berpraktik di Jakarta, ketakutan kehilangan dapat menjadi pemicu utama bagi penderita penyakit mental untuk mengalami krisis. “Ketakutan kehilangan seringkali memicu rasa cemas dan depresi yang mendalam pada penderita penyakit mental. Hal ini dapat memperburuk kondisi kesehatan mental mereka,” ujarnya.
Untuk mengatasi ketakutan kehilangan dengan bijak, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Pertama, penting untuk memahami bahwa ketakutan kehilangan adalah hal yang wajar dan bisa dialami oleh siapa pun, bukan hanya oleh penderita penyakit mental. Dengan memahami dan menerima ketakutan tersebut, kita bisa lebih mudah mengelola emosi dan pikiran kita.
Kedua, penting untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat atau profesional di bidang kesehatan mental. Menurut John M. Grohol, seorang psikolog klinis yang juga pendiri Psych Central, “Mendapatkan dukungan dan bantuan dari orang-orang terdekat bisa membantu kita untuk mengatasi ketakutan kehilangan dengan lebih baik. Mereka bisa memberikan dukungan emosional dan juga saran-saran praktis untuk mengelola ketakutan tersebut.”
Selain itu, penting juga untuk menjaga kesehatan mental dan fisik kita dengan baik. Olahraga, meditasi, atau terapi kognitif perilaku adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredakan ketakutan kehilangan. “Keseimbangan antara tubuh dan pikiran sangat penting dalam mengatasi ketakutan kehilangan. Dengan menjaga kesehatan mental dan fisik kita, kita bisa lebih kuat dalam menghadapi ketakutan tersebut,” tambah dr. Ani.
Dalam mengatasi ketakutan kehilangan dengan bijak, kita juga perlu belajar menerima bahwa kehilangan adalah bagian dari kehidupan. Seperti yang dikatakan oleh Dalai Lama, “Ketika kita bisa menerima bahwa kehilangan adalah bagian dari kehidupan, kita akan lebih mudah untuk melepaskan ketakutan tersebut dan hidup dengan lebih tenang.”
Jadi, mari kita belajar untuk mengatasi ketakutan kehilangan dengan bijak. Dengan memahami, menerima, dan mengelola ketakutan tersebut dengan baik, kita bisa menjaga kesehatan mental kita dan hidup dengan lebih bahagia.