Menguak Mitos tentang Gangguan Mental: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Gangguan mental seringkali menjadi topik yang tabu untuk dibicarakan di masyarakat. Banyak mitos dan stigma yang melekat pada gangguan mental, membuat banyak orang enggan untuk mencari bantuan dan dukungan yang mereka butuhkan. Namun, apa sebenarnya yang terjadi pada seseorang yang mengalami gangguan mental?
Menurut dr. Andriyanto, seorang psikiater dari Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soerojo Magelang, gangguan mental adalah kondisi kesehatan mental yang memengaruhi pikiran, perasaan, dan perilaku seseorang. Gangguan mental dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk genetik, lingkungan, dan trauma masa lalu.
Salah satu mitos yang seringkali menghambat orang untuk mencari bantuan adalah anggapan bahwa gangguan mental hanya terjadi pada orang-orang yang lemah atau gila. Padahal, gangguan mental tidak memandang status sosial, usia, atau jenis kelamin. Siapa pun bisa mengalami gangguan mental, dan penting untuk mengatasi stigma tersebut agar orang-orang merasa lebih nyaman untuk mencari pertolongan.
Dr. Andriyanto juga menekankan pentingnya pendekatan holistik dalam penanganan gangguan mental. “Tidak hanya mengandalkan obat-obatan, tapi juga terapi psikologis dan dukungan sosial yang kuat sangat diperlukan dalam proses penyembuhan gangguan mental,” katanya.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh World Health Organization (WHO), ditemukan bahwa setidaknya 1 dari 4 orang akan mengalami gangguan mental dalam hidupnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kesadaran akan kesehatan mental dan pentingnya menghilangkan stigma terkait gangguan mental.
Jadi, mari kita bersama-sama mengakhiri stigma dan mitos seputar gangguan mental. Bantu mereka yang membutuhkan dengan memberikan dukungan dan pemahaman. Kesehatan mental adalah hal yang sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Jika ada seseorang di sekitar kita yang mengalami gangguan mental, jangan ragu untuk memberikan bantuan dan dukungan yang mereka butuhkan. Semua orang berhak untuk mendapatkan perawatan dan dukungan yang layak, tanpa dihakimi atau disalahpahami.